Sabtu, 01 November 2014

P3K DEMAM

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) untuk kejadian demam untuk para pembaca DokterSehat.com, semoga bisa berguna untuk penanganan nya secara tepat dan cepat:

Pengertian demam

Demam merupakan bentuk reaksi yang menandakan adanya infeksi dalam tubuh. Normalnya suhu badan seseorang sekitar 37 ºC. Seseorang dapat digolongkan menderita demam bila suhu tubuhnya lebih tinggi dari 38 ºC. Dalam keadaan normal suhu tubuh paling tinggi terjadi pada pukul 4 sore dan paling rendah pada pukul 4 pagi.
Berbeda dengan orang dewasa pada umumnya, sedikit saja peningkatan suhu tubuh bayi di bawah usia 1 tahun bisa saja menandakan adanya infeksi. Pada bayi yang baru lahir, suhu tubuh yang lebih rendah dari normal juga bisa menandakan adanya penyakit serius.

Gejala

Demam biasanya juga disertai dengan beberapa gejala tergantung dari penyebabnya. Berikut ini beberapa gejala yang sering menyertai demam:

    Sakit kepala
    Menggigil
    Nyeri otot
    Berkeringat
    Lemas
    Nafsu makan menurun
    Dehidrasi

Demam yang suhunya lebih dari 39 ºC biasanya dapat menyebabkan kejang dan halusinasi.

Pemeriksaan

Termometer merupakan alat yang berfungsi untuk mengukur suhu tubuh. Kini ada berbagai tipe termometer yang bisa Anda gunakan. Ada termometer yang mengukur suhu tubuh melalui dubur, liang telinga, atau mulut. Namun, kini termometer yang memakai air raksa sudah mulai ditinggalkan karena bisa menimbulkan risiko bila termometer pecah dan mengeluarkan air raksa.
Kebiasaan mengukur suhu tubuh dengan menempelkan punggung atau telapak tangan pada dahi dan pipi tidak akan mendapatkan hasil yang akurat. Sebaiknya ukur suhu tubuh dengan termometer melalui mulut, dubur, atau di bawah ketiak.

Cara mengukur suhu tubuh melalui dubur bayi:

    Oleskan pelumas atau jeli pada ujung termometer
    Letakkan bayi dengan posisi tengkurap
    Masukkan ujung termometer sedalam 3,5 cm ke dalam dubur bayi
    Tunggu selama 3 menit, biarkan bayi tetap dalam posisi tengkurap
    Ambil termometer dari dubur lalu baca hasilnya

Cara mengukur suhu tubuh melalui mulut:

P3K Cedera / Terkilir / Keseleo

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) untuk kejadian cedera / terkilir / keseleo untuk para pembaca DokterSehat.com, semoga bisa berguna untuk penanganan nya secara tepat dan cepat:

Cedera Muskuloskeletal (Terkilir/Keseleo)

Di kalangan medis dikenal kata ‘trauma’ yang digunakan untuk mendefinisikan suatu kejadian yang disebabkan oleh benturan, api, zat kimia, dll. Sebagai contoh memar yang merupakan trauma akibat benda tumpul atau luka sayat trauma akibat benda tajam. Keseleo atau sprain juga merupakan salah satu jenis trauma yang kerap dijumpai sehari-hari.

Menurut pengertiannya, sprain adalah robekan atau regangan ligamen (jaringan ikat yang mengaitkan dua atau lebih tulang pada sebuah sendi) akibat terpelintir, jatuh, atau tekanan pada tubuh yang mengakibatkan tulang pada sendi geser hingga membuat ligamen renggang atau robek.

Sprain bisa terjadi pada seluruh anggota tubuh manusia, namun bagian yang paling sering mengalami keseleo adalah pergelangan kaki. Tercatat lebih dari 25.000 kasus sprain pada pergelangan kaki terjadi tiap harinya.

Biasanya sprain ditandai dengan bengkak, nyeri, memar, dan ketidakmampuan menggerakkan sendi. Walaupun demikian, gejalanya tergantung dengan seberapa parahnya sprain yang dialami. Pada dasarnya pengobatan sprain bertujuan untuk mengurangi nyeri dan bengkak yang terjadi. Langkah yang harus dilakukan pada tahap awal (24-48 jam) adalah prinsip RICE (rest, ice, compression, elevation), yakni:

Rest (istirahat)

HASILKAN UANG DI INTERNET